Berinvestasi properti di Singapura

Berinvestasi properti di Singapura

Mengapa Anda sebaiknya berinvestasi properti di Singapura?

Property Singapura selalu diburu oleh para investor lokal maupun internasional. Singapura menjadi lokasi yang menarik karena tiga alasan utama – fondasi ekonominya yang kuat, politiknya yang stabil, dan infrastruktur kelas dunia yang menjadikannya sebagai tempat yang istimewa untuk hunian, bekerja, dan bermain.

Meraih keuntungan dari investasi properti di Singapura:

  • Keuntungan ModalAnda dapat meraih keuntungan dari dua arah – saat nilai properti investasi Anda meningkat dan saat Dolar Singapura naik.
  • Penghasilan SewaAnda dapat memperoleh penghasilan sewa dengan menyewakan properti investasi Anda. Penghasilan sewa dikenakan pajak penghasilan, namun pengeluaran untuk menghasilkan penghasilan sewa seperti bunga pinjaman rumah, pajak properti, dan perawatan selama masa sewa dapat digunakan untuk mengklaim potongan pajak.
  • Perencanaan Waris Properti di Singapura juga menjadi pilihan populer untuk perencanaan waris karena tidak adanya pajak warisan.

Kebijakan dan Pajak Perumahan Pemerintah Singapura

Untuk menjaga kestabilan pasar perumahan, pemerintah Singapura telah menerapkan aturan-aturan pembelian, pendanaan, dan penjualan properti tempat tinggal.
Berikut adalah beberapa informasi penting yang akan memengaruhi biaya pembelian properti Anda dan berdampak pada keuntungan investasi Anda, serta beberapa pertimbangan penting saat mengajukan pinjaman properti.

Membeli Properti

Buyer’s Stamp Duty (BSD)

Yakni pajak atas dokumen yang dibebankan atas pembelian properti. BSD dihitung berdasarkan harga pembelian atau nilai pasar dari properti (tergantung mana yang lebih tinggi).

Buyer’s Stamp Duty Tambahan

Anda mungkin juga perlu membayar ABSD tergantung profil Anda:

  • Apakah Anda membeli atas nama perorangan atau perusahaan
  • Status kewarganegaraan Anda misal. Warga Singapura
  • Jumlah properti tempat tinggal yang dimiliki

Pembiayaan Atas Pembelian Properti Anda

Total Debt Servicing Ratio (TDSR)

Jumlah uang yang dapat Anda pinjam dari bank dibatasi oleh TDSR. Total pinjaman bulanan Anda tidak boleh melebihi 60% dari penghasilan Anda.

Loan-To-Value (LTV)

LTV tergantung pada jumlah saldo kredit pemilikan rumah di Singapura. Semakin banyak pinjaman rumah yang Anda ajukan, semakin kecil jumlah yang bisa Anda pinjam dari bank.

Memiliki Properti

Pajak properti harus dibayar setiap tahun oleh pemilik properti. Properti dikenakan pajak secara berbeda, tergantung apakah properti tersebut ditempati oleh pemiliknya atau disewakan.

Menjual Properti Anda

Seller’s Stamp Duty (SSD) dikenakan untuk semua properti tempat tinggal dan tanah pemukiman yang dibeli dan dijual dalam masa kepemilikan 3 tahun (untuk properti yang dibeli pada atau setelah 11 Maret 2017).

Anda dapat mempelajari selengkapnya tentang hal ini di halaman-halaman berikut:

Layanan Kami

Sebagai nasabah OCBC Premier Banking, Anda akan:
  • Memperoleh wawasan tentang pasar properti di Singapura

  • Menerima solusi pendanaan rumah yang terkustomisasi dan menyeluruh

Hubungi Relationship Manager Anda untuk mempelajari selengkapnya. Jika Anda bukan nasabah OCBC Premier Banking, silakan klik di sini agar kami dapat menghubungi dan berkomunikasi dengan Anda.